Berita Fundamental
Pasar saham Asia bergerak dalam mode hati-hati pada perdagangan Rabu (20/11/2024), karena para investor menantikan laporan pendapatan dari perusahaan AI Nvidia dengan memunculkan risiko kekecewaan tinggi, sementara dolar AS menghapus sedikit keuntungan besarnya.
Investor cukup terkejut oleh penggunaan rudal jarak jauh AS oleh Ukraina untuk menyerang Rusia, dimana Rusia menurunkan ambang batas syarat serangan nuklir, meskipun ketakutan tersebut tampaknya telah sedikit mereda.
Dolar AS menguat pada hari Selasa, setelah dorongan awal terhadap mata uang safe haven seperti greenback, franc Swiss, dan yen Jepang yang dipicu oleh pengumuman Rusia bahwa mereka menurunkan ambang batas syarat untuk serangan nuklir.
Sementara itu, ECB masih diharapkan untuk melanjutkan pemangkasan suku bunga sebagai langkah untuk menstimulasi pertumbuhan di zona euro.
Harga emas naik untuk sesi kedua berturut-turut, mencapai level tertinggi satu minggu karena meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina memicu perburuan aset-aset safe haven, sementara investor menunggu sinyal-sinyal penting mengenai rencana suku bunga Federal Reserve.
Outlook EURUSD
EURUSD berhasil rebound dari kejatuhan di sesi awal perdagangan kemarin dan ditutup mendatar. Tekanan bearish terlihat masih berada di pasar dan masih membatasi rebound EURUSD.
Peluang koreksi menguji Pivot 1.0573 dan 1.0545 masih dimungkinkan. Namun jika Pivot tersebut tidak ditembus, maka ada potensi bullish menuju resistance 1.0623 dan 1.0660.
Resistance: 1.0623, 1.0660
Support: 1.0573, 1.0545
